
PADANG PARIAMAN, forumsumbar —-Pada Hari Raya Idul Adha 1446H/2025M tahun ini, Masjid Taqwa Muhammadiyah Pakandangan Kecamatan Enam Lingkung Kabupaten Padang Pariaman menerima 1 ekor sapi kurban dari Ketua Umum Kadin Indonesia H Anindya N Bakrie.
Sapi kurban yang berjenis simental dengan bobot 500 kg tersebut diserahkan oleh Ketua Umum Kadin Sumbar Ir H Buchari Bachter yang diwakili oleh Fajar Rusfan, dari Komite Tetap Penumbuhan Wirausaha Baru Kadin Sumbar, Sabtu (7/6/2025), di Pakandangan.
Di Masjid Taqwa Muhammadiyah Pakandangan total ada 7 ekor sapi kurban, dan salah satunya dari Ketum Kadin Indonesia Anindya N Bakrie, yang mana sapinya datang pagi hari sebelum proses penyembelihan.
Penyembelihan dilaksanakan di halaman belakang Masjid Taqwa Muhammadiyah Pakandangan. Yang mana masjid tersebut terletak 50 meter dari rumah tuo Firdani Saugi, istri dari Ketum Anindya N Bakrie. Jadi Anindya itu sumando-nya orang Pakandangan.
Dalam sambutannya saat penyerahan sapi, fungsionaris Kadin Sumbar Fajar Rusvan menyampaikan salam hangat Ketum Anindya, dan mengucapkan selamat Hari Raya Idul Adha 1446H kepada masyarakat dan jemaah Masjid Taqwa Muhammadiyah Pakandangan.
Fajar menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk perhatian Ketum Anindya N Bakrie kepada masyarakat Indonesia, khususnya bagi umat muslim.

“Total ada 38 provinsi menerima sapi korban ini, yang diserahkan oleh masing-masing Kadin provinsi masing-masing. Dan kebetulan untuk di Sumbar, diserahkan ke Masjid Taqwa Muhammadiyah Pakandangan, Kabupaten Padang Pariaman,” ujar Fajar Rusvan.
Sementara itu, pengurus Masjid Taqwa Muhammadiyah Pakandangan serta masyarakat setempat mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi Ketum Anindya yang telah memberikan sapi kurban di kampung mereka.
Pada kesempatan tersebut, turut hadir Manajer Frasa Indonesia Irham, Rina Chadir mewakili keluarga istri Anindya, Walikorong Khairul Rahmat, serta pengurus Masjid Taqwa Muhammadiyah Pakandangan, di antaranya, Ketua Elda Husniwar, Sekretaris Tarmizi, Bendahara Mumtaz, Yusri (Penasehat) dan Guspeni (Bagian Dakwah).
(Rel/FR)