TIONGKOK, forumsumbar —Menteri PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) Basuki Hadimuljono menjajaki peluang kerjasama antara Kementerian PUPR dan Nanjing Hydraulic Research Institute (NHRI).
Kerjasama ini untuk pembangunan pemecah gelombang dan struktur tanggul laut yang dapat diterapkan di Indonesia.
Menurut Menteri Basuki pertemuan akan ditindaklanjuti dengan rencana kunjungan tim NHRI ke Indonesia dalam waktu dekat.
NHRI akan meninjau data dan kajian basic design yang telah disusun oleh tim ahli Korea Selatan, Belanda, dan tim Kementerian PUPR.
Pada kesempatan tersebut, Menteri Basuki menekankan pentingnya dibuat model fisik sea dikes dengan memanfaatkan laboratorium Sumberdaya Air di Bandung dan laboratorium Pantai di Bali Utara.
“Hal ini merupakan transfer of knowledge dari Tiongkok ke Indonesia. Adapun rencana pembiayaan akan menggunakan skema loan,” tambah Menteri Basuki.
Atas pertemuan teknis ini, Presiden NHRI Dai Liqun mengucapkan terima kasih atas upaya menjalin kerja sama antara Kementerian PUPR dan NHRI.
“Segera kami tindaklanjuti,” tutup Dai Liqun.
(Rel/pupr)