PADANG, forumsumbar –—Universitas Dharma Andalas (Unidha) Padang mencatat tonggak sejarah dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang luar biasa dengan beberapa universitas ternama Korea Selatan, di antaranya; Sehan University, Kyungdong University, Jungeon University, dan Mokpo Science .University, ditambah Busan Indonesia Center.
Penandatanganan MoU yang bersejarah ini berlangsung di LSPR Institute of Communication and Business Trans Park Juanda Bekasi Campus, dan turut dihadiri oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) X, LLDIKTI III, serta sejumlah universitas prestisius dari wilayah DKI Jakarta dan Sumbar.
Menurut Rektor Unidha Prof Novesar Jamarun, MoU ini bertujuan untuk memperkuat kerjasama di berbagai bidang, termasuk pertukaran mahasiswa, penelitian bersama, pengembangan kurikulum, dan kegiatan akademik lainnya.
“Kerjasama ini akan memberikan peluang luar biasa bagi mahasiswa dan staf akademik dari kedua negara untuk mendapatkan pengalaman internasional yang sangat berharga,” ujar Prof Novesar, melalui keterangan persnya, Kamis (21/9/2023).
Dalam pernyataan bersama, lanjutnya, pimpinan universitas dari kedua negara menyatakan antusiasme mereka terhadap potensi kerjasama yang erat ini. Mereka berkomitmen untuk meningkatkan kerjasama dalam pendidikan tinggi, penelitian, dan pengembangan sumber daya manusia yang handal dibarengi dengan intelektual yang akui secara ilmiah.
“Kerjasama ini adalah langkah penting dalam menjalin hubungan yang kuat antara Unidha dan universitas-universitas Korea Selatan terkemuka. Kami berharap kerjasama ini akan membawa manfaat besar bagi pendidikan dan pengembangan ilmu pengetahuan di kedua negara,” ungkap Prof Novesar.
“Kami percaya bahwa sinergi ini akan menciptakan peluang besar yang luar biasa bagi pertukaran ilmu pengetahuan dan budaya yang akan memperkaya pengalaman pendidikan antara Indonesia dan universitas mitra korea, terutama untuk civitas Universitas Dharma Andalas,” imbuhnya.
Adapun kerjasama ini juga mendapat dukungan penuh dari lembaga-lembaga pendidikan tinggi dan LLDIKTI di Indonesia, seperti DKI Jakarta dan Sumbar, yang turut menyaksikan momen bersejarah ini.
Semua pihak berharap bahwa kerjasama ini akan menjadi inspirasi bagi universitas lain untuk menjalin kolaborasi serupa dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia.
Ditambahkan Prof Novesar, MoU ini bukan hanya tanda kesepakatan, tetapi juga awal yang menjanjikan untuk hubungan yang erat antara Indonesia dan Korea Selatan dalam dunia pendidikan tinggi, penelitian Ilmiah dan pertukaran budaya.
(zul)